Arsip untuk Oktober, 2009

18
Okt
09

Pengertian MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael “Monty” Widenius.

Relational Database Management System (RDBMS)

MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Keandalan suatu sistem database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya. Sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan database server lainnya dalam query data. Hal ini terbukti untuk query yang dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase.

Keistimewaan MySQL MySQL

memiliki beberapa keistimewaan, antara lain :

1. Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.

2. Open Source.MySQL didistribusikan secara open source, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara cuma-cuma.

3. ‘Multiuser’. MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.

4. ‘Performance tuning’. MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.

5. Jenis Kolom. MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.

6. Perintah dan Fungsi. MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).

7. Keamanan. MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.

8. Skalabilitas dan Pembatasan. MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.

9. Konektivitas. MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).

10. Lokalisasi. MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya.

11. Antar Muka. MySQL memiliki interface (antar muka) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface).

12. Klien dan Peralatan. MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool)yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan petunjuk online.

13. Struktur tabel. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam PostgreSQL ataupun Oracle.

Bahasa pemrograman Terdapat

beberapa API (Application Programming Interface) tersedia yang memungkinkan aplikasi-aplikasi komputer yang ditulis dalam berbagai bahasa pemrograman untuk dapat mengakses basis data MySQL antara lain: bahasa pemrograman C, C++, C#, bahasa pemrograman Eiffel, bahasa pemrograman Smalltalk, bahasa pemrograman Java, bahasa pemrograman Lisp, Perl, PHP, bahasa pemrograman Python, Ruby, REALbasic dan Tcl. Sebuah antarmuka ODBC memanggil MyODBC yang memungkinkan setiap bahasa pemrograman yang mendukung ODBC untuk berkomunikasi dengan basis data MySQL. Kebanyakan kode sumber MySQL dalam ANSI C.

Penggunaan

MySQL sangat populer dalam aplikasi web seperti MediaWiki (perangkat lunak yang dipakai Wikipedia dan proyek-proyek sejenis) dan PHP-Nuke dan berfungsi sebagai komponen basis data dalam LAMP. Popularitas sebagai aplikasi web dikarenakan kedekatannya dengan popularitas PHP, sehingga seringkali disebut sebagai Dynamic Duo. Text dicoret{{}}

Administrasi

Untuk melakukan administrasi dalam basis data MySQL, dapat menggunakan modul yang sudah termasuk yaitu command-line (perintah: mysql dan mysqladmin). Juga dapat diunduh dari situs MySQL yaitu sebuah modul berbasis grafik (GUI): MySQL Administrator dan MySQL Query Browser. Selain itu terdapat juga sebuah perangkat lunak gratis untuk administrasi basis data MySQL berbasis web yang sangat populer yaitu phpMyAdmin. Untuk perangkat lunak untuk administrasi basis data MySQL yang dijual secara komersial antara lain: MySQL front, Navicat dan EMS SQL Manager for MySQL.

Akusisi Oleh Sun dan Oracle Pada tanggal 16 Januari 2008

Sun Microsystems, Inc mengumumkan aksi korporasi – akuisisi terhadap MySQL AB sehingga menjadikan Sun sebagai salah satu perusahaan dengan produk platform open source terbesar seperti Java, OpenSolaris dan akhirnya MySQL. Berselang setahun kemudian, tepatnya pada tanggal 20 April 2009 giliran Oracle melakukan akusisi terhadap Sun Microsystems. Sejak saat itu berkembang isu Oracle – yang memiliki produk database yang berkompetisi dengan MySQL – akan mematikan MySQL. Namun sampai sejauh ini hal tersebut belum terbukti. Komunitas MySQL Indonesia MySQL termasuk salah satu database utama yang digunakan di Indonesia terutama di kalangan developer PHP. Ini disebabkan native integration antara PHP dan MySQL serta banyaknya hosting yang menyertakan kedua produk tersebut karena bebas lisensi dan sudah terbukti tangguh dan efisien. Website komunitas MySQL Indonesia yang terpisah dari komunitas PHP dapat Anda kunjungi di http://groups.google.com/group/mysql-indonesia.

11
Okt
09

Contoh Aplikasi Basis Data

Contoh Aplikasi Basis Data

10
Okt
09

Rangkuman Basis Data

LINGKUNGAN BASIS DATA

Basis Data merupakan sumber informasi yang dapat dipakai bersama dengan pandangan yang berbeda pada data yang disajikan.
Tujuan utama adalah menyediakan pemakai denag pandangan abstrak tentang data dengan system penyembunyian detail bagaimana data disimpan dan dimanipulasi. Arsitektur yang digunakan adalah DBMS dengan dasar ANDI-SPARC.

Tiga Tingkat Arsitektur Basis Data ANSI-SPARC :
1. Tingkat Eksternal (Eksternal Level)
Adalah cara pandang pemakai pada basis data dengan basis data yang relevan. Cara pandang terbatas pada entitas, atribut dan hubungan antar entitas (relationsip).

2. Tingkat Konseptual (Conseptual Level)
Adalah kumpulan cara pandang pada basisdata. Tingkat ini memperhattikan jenis data dan besarnya atribut, tetapi tidak memperhatikan byte.

Tingkat konseptual menggambarkan data yang disimpan dan hubungannya, yaitu:

• Semua entitas beserta atribut dan hubungannya

• Batasan data
• Informasi semantic tenteng data
• Keamanan dan intergritas informasi

3. Tingkat Internal
Perwujudan basis data pada computer.
Memperhatikan :
• Alokasi ruang penyimpan data dan indeks
• Deskripsi record untuk penyimpanan
• Penempatan record
• Penenpatan data dan teknik encryption

Data sub language adalah subset bahasa yang dipakai untuk operasi manajemen basis data, dengan cara penempelan (embedded) pada bahasa Cobol / bahasa tuan rumah.

Dua Sub Language data Base:
1) Data Definition Language (DDL)
Berupa struktur basis data yaitu, record, elemen data, kunci elemen dan relasi.
2) Data Manipulation Language (DML)
Penjabaran pemoresan basis data, untuk memasukkan, mengambil dan mengubah data.

Dua jenis DML:
1. Procedural DML
2. Non Procedural

DBMS bertugas untuk menangani semua bentuk akses kepada basis data, secara konsep:
1. Pengguna menyatakan permintaan akses menggunakan DBMS
2. DBMS menangkap dan menginterprestasikan
3. DBMS mencarikan:
• eksternal/conceptual mapping
• conceptual schema
• konseptual / internal mapping
• internal schema

Model data
Kumpulan konsep terintegrasi yang menggambarkan data, hubungan antara data dalam suatu organisasi.

1. Model Data Berbasis Objek
• Entinity-relationsip
• Semantic
• Functional
• Object-oriented
2. Model Data Berbasis Record
• Model data relasional (relational)
• Model data hierarkhi (hierarchical)
• Model data jaringan (network)

Data Independence
Tujuan utama dari 3 Tingkatan Arsitektur adalah memelihara kemandarian data(data independence) yang berarti perubahan yang terjadi pada tingkatan yang lebih rendah tidak mempengaruhi tingkat yang lebih tinggi.
Ada 2 jenis Data Independence:
1. Physical Data Independence
Bahwa internal schema dapat diubah oleh DBAtanpa menggangu conceptualschema.
2. Logical Data Independence
Bahwa conceptual schema dapat diubah oleh DBA tanpa menggangu external schema.
Bahasa Dalam DBMS
DBMS(Database Management Systems) adalah kumpulan program yang mengkordinasikan semua kegiatan yang berhubungan dengan basis data.

Dalam basis data secara umum dikenal 2 data sub language:
1. Data Definition Language(DDL)
2. Data Manipulation Language(DML)
Ada 2 jenis DML:
a. Procedural DML
Digunakan untuk mendefinisikan data yang diolah dan perintah yang akan dilaksanakan.
b. Non Procedural
Digunakan untuk menjabarkan data yang diingnkan tanpa menyebutkan bagaimana cara pengambilannya.
Model Data
Adalah kumpulan konsep yang terintegrasi yang menggambarkan data hubungan antara data dan batasan-batasan data dalam suatu organisasi.
1. Model Data Berbasis Objek
 Entity-relationship
 Semantic
 Functional
 Objek-oriented
2. Model Data Berbasis Record
 Model data relasional(relational)
 Model data hierarkhi(hierarchical)
 Model data jaringan(network)
Fungsi DBMS
 Penyimpanan,pengambilan dan perubahan data
 Catalog yang dapat diakses pemakai
 Mendukung transaksi
 Melayani control concurrency
 Melayani recovery
 Melayani autorisasi
 Mendukung komunikasi data
 Melayani integrity
 Melayani data independence
 Melayani utility
Arsitektur DBMS Multi User
Teleprocessing
Arsitektur tradisional untuk system multi user adalah teleprocessing. Dimana satu computer dengan sebuah CPU dan sejumlah terminal.

File-Sever
Proses didistribusikan kedalam jaringan sejenis LAN(local area network)
Kerugian arsitektur File-Sever adalah:
 Terdapat lalulintas jaringan yang besar
 Masing-masing workstation membutuhkan copy DBMS
 Control terhadap concurrency,recovery dan intergrity menjadi lebih kompleks karena sejumlah DBMS mengakses file secara bersamaan.
Client Sever
Untuk mengatasi kelemahan arsitektur-arsitektur di atas maka dikembanhkan arsitektur client-sever.
Keuntungan jenis arsitektur ini adalah:
• Memungkinkan akses basis data yang besar
• Menaikan kinerja
• Biaya untuk hardware dapat dikurangi
• Biaya komunikasi berkurang
• Meningkatkan kekonsistenan
• Map ke arsitektur open-system dengan sanat alami.
Data Dictionary
Adalah tempat penyimpanan informasi yang menggambarkan data dalam basis data.
untuk mengerjakan pemeriksaan tersebut Data Dictionary menyimpan:
• Nama-nama pemakai yang mempunyai wewenang untuk menggunakan DBMS
• Nama-nama data item yang ada dalam basis data
• Data item yang dapat diakses oleh pemakai dan jenis akses yang diijinkan, misalnya: insert,update,delete atau read.
Sedangkan untuk memeriksa integritas data;
• Nama-nama data item dalam basis data
• Jenis dan ukuran data item
• Batasan untuk masing-masing data item.
Sistem data dictionaty dapat dibedakan atas system aktif dan pasif. System aktif selalu konsisten dengan struktur basis data jarena secara otomatis dikerjakan oleh system. Sebaliknya system pasif konsisten tehadap perubahan basis data yang dilakukan oleh pemakai.




Oktober 2009
S S R K J S M
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031